Kamis, 29 September 2016

Tugas 1 : Psikologi dan Teknologi Internet

PENGANTAR INTERNET

A.      Pengertian dan Sejarah Internet
1.    Pengertian Internet
Internet adalah sebuah jaringan komputer yang saling terhubung dengan menggunakan suatu sistem standar Global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) yang digunakan sebagai protokol pertukaran paket dalam melayani miliaran pengguna yang terdapat di seluruh dunia. Internet merupakan kependekan dari interconnected network.
Internet juga dapat diartikan sebagai jaringan komunikasi global yang terbuka dan menghubungkan jutaaan atau milyaran jaringan komputer dengan berbagai tipe dan jenis, dengan menggunakan tipe komunikasi misalnya telepon, satelit, dan sebagainya. 

2.    Sejarah Internet
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
B.       Koneksi ke dalam Jaringan Internet
1.    Internet Service Provider (ISP)
Penyelenggara jasa Internet (PJI) (bahasa Inggris: Internet service provider disingkat ISP) adalah perusahaan atau badan yang menyediakan jasa sambungan Internet dan jasa lainnya yang berhubungan. Kebanyakan perusahaan telepon merupakan penyedia jasa Internet. Mereka menyediakan jasa seperti hubungan ke Internet, pendaftaran nama domain, dan hosting.
ISP ini mempunyai jaringan baik secara domestik maupun internasional sehingga pelanggan atau pengguna dari sambungan yang disediakan oleh ISP dapat terhubung ke jaringan Internet global. Jaringan di sini berupa media transmisi yang dapat mengalirkan data yang dapat berupa kabel, radio, maupun VSAT.

2.    Layanan Online
Layanan online atau dalam bahasa Inggris Electronic Services disingkat E-Services merupakan satu aplikasi terkemuka memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di daerah yang berbeda. Namun, definisi yang tepat dari layanan elektronik sulit didapat sebagian peneliti telah menggunakan definisi yang berbeda untuk menggambarkan layanan elektronik. Meskipun definisi ini berbeda, dapat dikatakan bahwa mereka semua sepakat tentang peran teknologi dalam memfasilitasi pelayanan yang membuat mereka lebih dari layanan elektronik.
Menurut Rowley (2006) layanan elektronik di definisikan sebagai: "... perbuatan, usaha atau pertunjukan yang pengiriman di mediasi oleh teknologi informasi. Layanan elektronik tersebut meliputi unsur layanan e-tailing, dukungan pelanggan, dan pelayanan ". Definisi ini mencerminkan tiga komponen utama- penyedia layanan, penerima layanan dan saluran pelayanan (yaitu, teknologi). Misalnya, sebagai yang bersangkutan untuk layanan elektronik publik, badan publik adalah penyedia layanan dan warga negara serta bisnis penerima layanan. Saluran pelayanan adalah persyaratan ketiga dari layanan elektronik. Internet adalah saluran utama dari layanan elektronik pengiriman sementara saluran klasik lainnya juga dipertimbangkan.(misalnya telepon, call center, kios publik, telepon genggam, televisi)

3.    Lembaga Badan Hukum
Lembaga badan Hukum (LBH) merupakan sebuah lembaga yang non profit, lembaga bantuan hukum ini di dirikan dengan tujuan memberikan palayanan bantuan hukum secara gratis (Cuma-Cuma) kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum, namum tidak mampu, buta hukum dan tertindas, arti Cuma-Cuma  yaitu tidak perlu membayar biaya (fee) untuk pengacara, tapi untuk biaya operasional seperti biaya perkara  dipengadilan (apabila kasus sampai ke pengadilan) itu ditanggung oleh si klien, itupun kalau klien mampu. Tetapi biasanya LBH-LBH memiliki kekhususan masing-masing  dalam memilih kasus yang akan ditanganinya sesuai dengan visi misi nya. Tetapi ada pula lembaga yang menamakan LBH tetapi sebetulnya mencari keuntungan.

C.      Jenis Hubungan Koneksi Internet
1.     Koneksi internet Dial-Up / OnLine : Jenis koneksi internet dial up biasa disebut juga dengan shell account, yaitu akun online pada ISP (Internet Service Provider). Penggunaan akun ini biasanya terbatas karena berbiaya rendah. Akun Online ini telah disediakan oleh banyak instansi., yakni provider internet, layanan layanan komersial, pemerintah atau lembaga non-profit.

2.        Koneksi Internet SLIP/PPP : Jenis koneksi SLIP / PPP ini memiliki kecepatan transfer dan akses data yang cenderung lebih cepat sehingga pengguna Internet bisa running program di Internet dengan cepat  dan tidak perlu mengirimkan satu persatu data dari modem.

3.    Leased Line : Jenis koneksi ini merupakan jenis koneksi yang disewakan yang perlu menggunakan TCP / IP pada suatu jaringan LAN. Selain pembuatan yang kompleks dan sulit juga diperlukan waktu yang lama. Banyak perusahaan perusahaan yang membuat jalur yang disewakan atau Leased Line ini untuk disewakan a/ dijual ulang kepada perusahaan kecil dan menengah.

4.   Koneksi Internet Kabel : Koneksi internet jenis ini biasa digunakan dengan cara menghubungkan perangkat agar terhubung internet dengan menggunakan kabel untuk TV kabel.

5.      Koneksi Satelit : Pada suatu daerah yang sulit untuk mendapatkan sinyal Internet secara normal biasanya menggunakan Koneksi Satelit langsung.  Yaitu langsung bisa mengakses Internet dengan memanfaatkan fasilitas satelit.

6.          Koneksi ISDN : ISDN adalah singkatan dari Integrated Serviced Digital Network, koneksi jenis ini memanfaatkan sirkuit khusus pada saluran telepon yang berguna untuk mempercepat transfer data. Sehingga koneksi ISDN jauh lebih cepat dalam transfer data jika dibandingkan dengan koneksi saluran telpon biasa.

7.       Wifi / Wireless Connection : Koneksi jenis wireless tidak menggunakan kabel untuk bisa mengakses internet. Wireless Connection menggunakan Gelombang radio berkecepatan tinggi, dan juga memiliki radius jarak tertentu.

8.       Web TV : WebTV merupakan sebuah layanan email dan browsing web dengan memakai perangkat TV pintar.

9.          Jaringan GPRS : GPRS merupakan singkatan dari General Packet Radio Service dan biasa digunakan pada Telepon Seluler untuk mengirim dan menerima data menggunakan gelombang radio.


D.      Perangkat yang dibutuhkan
1.    Perangkat Keras
a.    Modem
Modem merupakan salah satu perangkat keras jaringan komputer yang banyak digunakan untuk melakukan koneksi internet. Modem sendiri merupakan kependekan dari modulator dan demodulator. Apabila dijelaskan sesuai dengan namanya, modem memiliki fungsi dua arah, yaitu untuk menerima sinya analog, lalu merubahnya menjadi sinyal digital agar bisa digunakan pada device tertentu, seperti komputer.  
Fungsi Utama Modem :
·      Menerima sinyal dari ISP atau internet service provider
·      Membuat koneksi device ke dalam jaringan internet

b.   Access Point
Access point merupakan perangkat keras jaringan kompter berikutnya yang penting dalam melakukan akses internet. Access point merupakan perangkat keras yang berfungsi untuk memancarkan sinyal nirkabel dari sebuah ISP. Fungsinya sama seperti modem, namun access point lebih banyak digunakan sebagai apa yang kita kenal dengan hotspot. Access point akan menerima sinyal dan juga paket data dari ISP, kemudian memancarkan sinyal tersebut dalam radius tertentu, sehingga client atau user bisa melakukan akses terhadap konten internet.
c.    Komputer dan Device
Perangkat keras berikutnya yang paling penting, tentu saja adalah komputer dan jga device yang kita gunakan untuk mengakses internet. Setiap device atau compute, seperti laptop, PC, smartphone, tablet dan juga PDA akan terkoneksi dengan jaringan internet, sehingga kita akan bisa mengakses internet dengan menggunakan komputer dan juga device.
d.   Kabel jaringan
Penggunaan kabel jaringan saat ini banyak digunakan sebagai home broadband, yang banyak digunakan pada rumah dan juga perkantoran. Banyak jenis-jenis kabel jaringan komputer sesuai dengan kebutuhan user serta ruang lingkup yang digunakan, sehingga berbeda ruang lingkup berbeda pula jenis kabel yang digunakan.
Kabel jaringan akan mentransmisikan paket data yang disediakan oleh ISP dari server untuk kemudian diteruskan ke dalam receiver, yang dapat berupa modem, dan juga akses point. Ketika modem dan juga access point menerima sinyal melali kabel, maka modem dan juga access point dapat mentransmisikan jaringan internet ke client, baik secara wireless maupun dengan menggunakan kabel.
e.    Server
Server merupakan perangkat keras yang sangat penting dalam jaringan komputer, dan juga internet. Server merupakan komputer khusus yang dibuat sebagai pusat data. Jadi, tanpa adanya server, kita tidak akan menemukan konten apa – apa, meskipun kita sudah terkoneksi ke dalam jaringan tersebut. Selain itu, server juga menentukan kecepatan akses, karena biasanya, semakin jauh lokasi sever, bisa jadi kecepatan akses yang diperoleh oleh user menjadi tidak optimal.
f.     Router
Fungsi router ini sebagai pendukung efisiensi dari jaringan komputer, agar jaringan yang disalurkan lebih baik. Biasanya, router akan menyalurkan koneksi internet ke user atau access point tertentu, sesuai dengan tabel routing yang sudah ada. Tabel routing menentukan kemana saja sinyal dan juga paket data akan ditransmisikan.
g.    Wireless Network Adapter
Wireless network adapter merupakan perangkat keras yang berada di dalam komputer user atau klien yang akan melakukan akses internet. Dengan adanya wireless network adapter ini, maka setiap komputer akan terhubung dengan internet secara wireless.
h.   Port USB
Dengan adanya port USB, maka user atau client dapat kelakukan akses internet di PC atau komputernya dengan menggunakan USB Stick modem. Fungsi port pada komputer lainnya dapat mendukung jalannya koneksi agar lebih memberikan jaringan yang lebih optimal terhadap akses internet.
i.      Antena Eksternal
Antena eksternal merupakan perangkat keras dalam mengakses internet yang bersifat insidentil. Ini artinya, antenna eksternal hanya diperlukan dalam kondisi tertentu. Berikut ini adalah beberapa kondisi yang mengharuskan adanya antenna eksternal untuk mengakses internet:
·      Lokasi bangunan yang terhalang tembok tinggi
·      Lokasi BTS atau pemancar yang jauh
·      Sinyal yang buruk

2.    Perangkat Lunak:

1.    Web Browser

Web browser berfungsi untuk melakukan surfing di internet dengan menggunakan WWW atau world wide web. Dengan menggunakan web browser, anda dapat melakukan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan akses internet. Saat ini, sudah banyak sekali web browser yang bisa anda gunakan sesuai dengan kebutuhan anda, baik mobile maupun PC.

2.    Driver

Driver merupakan software yang membuat perangkat keras di dalam sebuah komputer dapat berjalan. Paling tidak, agar dapat melakukan akses internet.

3.    Sistem Operasi

Tanpa adanya sistem operasi, semua perangkat tidak akan bisa berjalan sebagaimana mestinya. Sistem operasi seperti windows, linux, dan juga mac merupakan hal yang wajib dimiliki untuk bisa mengakses internet, dan menginstall berbagai perangkat lunak untuk mengakses internet.

Sumber :